2024 Dalam Tulisan Blog – Ngga kerasa sudah di penghujung tahun. Seharusnya kalau liat ritme atau tren, suka banyak rekap tahunan di bulan Desember. Nah maunya sih buat rekap tahunan juga tapi melihat jadwal, entahlah ya bisa atau ngga. Alhamdulillah pekan lalu sempat menulis tentang buku-buku 2024.
Kalau diingat lagi rasanya takjub sepanjang tahun saya punya sederet tulisan. Rasanya begini aja sudah termasuk pencapaian. Karena ada banyak kejadian dan kepadatan aktivitas, mau nulis saja rasanya disempat-sempatkan. Detilnya seperti di bawah ini:
Mengingat awal tahun lalu, situasinya ngga mudah untuk bisa menulis. Karena adanya sesuatu hal dan harus pindah, harus membereskan banyak hal. Belum mengurus program komunitas tahunan. Rasanya lama sekali sampai ada waktu untuk bisa duduk dan menulis. Ketika menulis pun rasanya nyawa menulis belum ada.
Adjustment dengan tempat baru dan rutinitas baru juga membuat saya agak lama untuk bisa settle. Mencari tempat dan waktu menulis yang nyaman juga butuh waktu.
Tahu-tahu masuk waktu bulan puasa. You know kan, bulan puasa memiliki khas kesibukan sendiri. Dari menyiapkan sahur dan buka puasa. Ritmenya beda sendiri.
Sampai ke jelang lebaran, rasanya saya butuh ketemu teman-teman. Alhamdulillah ada wacana kopdar dengan Mamah MGN di dalam kota. Disini benar-benar buat mood menulis kembali. Ternyata saya kelelahan dari mental hingga fisik (sepertinya).
Ketika kepadatan rutinitas kembali, mumetnya suka kembali lagi. Rasanya tahun ini barulah saya aware bahwa saya butuh manajemen stres. Juga ingat kapasitas badan dan mental.
Memang betul, kalau mau konsisten nulis bergabunglah dengan komunitas agar tetap jalan dan ‘kepaksa’ nulis. Keyword ‘kepaksa’ rasanya negatif ya. Namun kepaksanya karena kita tahu itu kegemaran kita. Dan tahu kalau ngga di-push akan lama balik menulis lagi.
Mudahnya memang mencari bahan menulis yang kita suka. Sehingga kita terkoneksi hal-hal yang menyenangkan pula selagi menulis. Dan ketika saya menyusun e-book 2024 dan Blog, sengaja memilih tulisan yang saya suka, baru ngeh saya bahwa saya suka dan menganggap tulisan-tulisan tersebut berharga. Karena mengingat bahwa ngga mudah meluangkan waktu untuk menulisnya.
In the long run, rasanya kalau ditengok kembali ya bersyukur menyempatkan nulis dibandingkan nggak sama sekali. Apalagi dibuatkan di versi e-book. Saya senang membukukannya tahun ini karena ngga selalu mudah menulis di tahun ini.
Terima kasih KLIP sudah ‘memaksa’ saya membukukan tulisan tahun ini. Sehingga ada kenang-kenangan dari tahun yang tidak mudah.
Alhamdulillah, dari sibuknya tahun 2024 ada e-book lainnya yang dirilis. Yaitu e-book kumpulan tulisan tematik dari Mamah Gajah Ngeblog. Terima kasih teh Alfi sudah menjadi Mamah Admin yang menyusun dan memastikan e-book ini layak dipublikasikan.
Sekalian di postingan ini saya ngabarin. Kenapa baru ngabarin? Kembali ke alasan klasik sibuk jadi bahkan ngga sempat share di blog tentang launching-nya kedua e-book ini.
E-book pertama yaitu Lifehack yang Mempermudah Hidup. Berisi kumpulan tips mamah MGN mengenai hack keseharian. Berguna banget! Tentang manajemen nasi, tips baju ngga kusut kalau bepergian dan hack lainnya.
E-book kedua adalah Landmark Kota yang Pernah/Ingin Dikunjungi berisi kumpulan tulisan Mamah yang membahas landmark ikonik negara, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Keren banget. Seolah ‘jalan-jalan’ bacanya.
Psst, saya juga sekalian membuat cover e-booknya. Yuk dicek dan dibaca juga!
Begitulah sedikit mengenai rollercoaster saya dalam menulis blog di tahun 2024. Juga e-book yang sempat dibuat di tahun ini. Semoga tahun 2025 kita kembali produktif dan bahagia tentunya, Aamiin.
Buku-Buku yang Dibaca Tahun 2024 - Saat tulisan ini naik, 2024 sudah menuju akhir. Setelah…
Foto Hitam Putih dan Keseruannya - Untuk tantangan blogging Mamah Gajah Ngeblog terakhir tahun 2024…
Menggunakan Mind Mapping untuk Mencari Ide - Beberapa bulan ini saya dan si kecil menerapkan…
Tips Menentukan Nama Blog - Apakah kamu mau bikin blog tapi bingung mau menamakannya apa?…
Kumpul-Kumpul Ibu-Ibu Blogger MGN di Depok - Sejak menulis best times kumpul-kumpul sebagai blogger, sebenarnya…
Review Film Budi Pekerti (2023) - Ada sebuah fase di hidup saya saat pindah haluan…
This website uses cookies.