Foto Hitam Putih dan Keseruannya

sunglow-mama-blog-BW.webp

Foto Hitam Putih dan Keseruannya – Untuk tantangan blogging Mamah Gajah Ngeblog terakhir tahun 2024 saya putuskan untuk menulis mengenai foto hitam putih. Padahal sudah agak lama saya berpikir mengenai topik fotografi ini agar ditulis di blog Sunglow Mama, tapi terlupakan sampai sekarang. Mungkin ini momen yang pas untuk menulisnya. 

Foto hitam putih adalah satu tema foto yang saya suka. Alasannya adalah karena kesan elegan dan ‘dingin’ tapi keren yang didapat. Kadang kala kita melihat foto profil seseorang dengan warna hitam putih. Tentu rasanya lebih tegas dan berkharisma dilihat (walau tergantung juga dengan paras dan ekspresi muka).

Ada apa dengan foto hitam putih? Di bawah ini ada pembahasannya:

Buat Apa Saja Foto Hitam Putih? 

Kenapa harus hitam putih ketika kita bisa pakai atau gunakan foto yang berwarna? Bukankah lebih baik dalam foto ada warnanya? Salah satu kekuatannya adalah warna hitam dan putih merupakan warna basic yang ngga lekang waktu. Jadi foto berwarna mungkin bisa memiliki banyak nuansa tapi foto hitam putih itu everlasting.

Iya imej yang berwarna dan ceria seperti kisah remaja di novel Indonesia misalnya, ngga cocok untuk diabadikan dengan foto hitam putih. Kecuali untuk menceritakan kisah lampau. 

Foto hitam putih umum digunakan untuk foto-foto yang memiliki nilai historis atau spesial, seperti foto bangunan, pernikahan atau objek-objek yang tegas dan personal. Foto hitam putih memberikan kesan ‘berat’ dan long-lasting. Biar bagaimanapun foto hitam putih memiliki karakteristik sendiri.

Pengalaman Memotret dengan Tema Hitam-Putih

Pengalaman awal memotret dengan tema hitam-putih itu yang saya ingat ketika saya di umur 20an, saya menghadiri pernikahan sepupu yang diadakan di dekat Pantai Ancol. Saya membawa kamera analog Smena dan memotret beberapa momen dengan film yang hasilnya (aslinya) kok jadi kecoklatan agak keunguan gelap. Saya lupa film apa yang saya pakai. Tapi saya ubah edit digital menjadi hitam putih.

  • foto hitam putih ancol sunglow mama

Karena pernikahan tersebut diadakan di cuaca yang mendung dan berangin, juga objek orang-orang memakai baju yang formal sehingga cukup cocok menangkap ‘hawa’ hari itu. Aslinya sih hari itu membahagiakan ya. Namanya juga hari pernikahan (PS: lintas negara dan lintas usia juga). Saya sempat memakai foto panorama pantai sebagai kartu ucapan digital lebaran. 

Kemudian saya pernah hunting foto ke Kota Tua Jakarta (dan jalanan Jakarta lainnya). Nah ini baru deh memang sengaja mau menghasilkan black and white photography. Karena memang memakai film hitam putih. Masih memakai kamera analog yaitu kamera holga. Saya ini usaha tersukses saya memotret dengan tema ini.

Nah tema hitam putih cocok banget disini karena menangkap historis gedung dan bobotnya yang bernilai tinggi. Juga spot di Jakarta yang terkesan gelap dan kelam. Sejujurnya ketika di hari saya foto itu, banyak kerumunan orang dan suasananya meriah. Tapi suasana tersebut ikut ‘kelam’ karena foto hitam dan putih.

Oh ya, saya tuh sering memotret dengan kamera mainan atau analog tapi hasilnya gloomy atau kelam. Entah kenapa. Mungkin itu karakteristik unik di foto-foto saya?

Tambahan pengalaman lagi, ketika saya lagi tugas ke kota Bandung menyempatkan diri untuk hunting cuma di jalan Asia Afrika. Yet cuma foto tiang-tiang ini saja deh yang ‘berhasil’. Ada lagi tapi hasilnya berwarna.

Memotret crowd atau banyak orang juga pernah saya sengajakan berwarna hitam putih. Kadang kala memotret ada insting untuk merasa bahwa ya cocok nih dijadikan hitam putih. Mungkin karena energi di dekat panggung (antusiasme penonton dan energi performer yang tinggi) itu terasa akan jadi momen yang memorable.

Pernah suatu kali saya lagi hunting foto untuk lomba foto kantor dan sedang membidik seorang artis. Artis itu sedang duduk di antara penonton dalam indoor studio. Lagi mau jepret ternyata pas banget dia melihat ke lensa kamera. Nah saat itu habis jepret foto saya mikir, kayanya bagus dibuat hitam putih fotonya. Sayangnya saya ngga bisa share fotonya karena foto tersebut milik kantor, hehe. 

Foto Hitam Putih Kini

Kini sih agak jarang hunting kecuali objek-objek sekitar rumah saja. Karena menulis ini jadi memberikan kepekaan ke saya apa saja sih objek di rumah yang bisa difoto dengan tema hitam putih? Sekilas mungkin objek-objek di rumah terasa ‘remeh’ untuk difoto dengan tema ini. Tapi ada kok spot dan objek yang cocok.

Biasanya memanfaatkan bayangan yang kontras itu bisa dijadikan objek untuk foto hitam putih. Atau cukup fokus ke tekstur dan pola. Ini hasil foto yang saya bidik akhir-akhir ini (memakai Poco F6 dan Xiaomi 14):

  • sunglow-mama-blog-BW.webp

Tips Foto Hitam dan Putih

Untuk memotret foto dengan hitam putih, ada triknya sendiri. Seringnya saya memotret saja belum memutuskan apakah akan dibuat sebagai foto hitam putih. Nah tapi secara umum ini triknya :

  1. Menentukan objek yang jelas : Lebih baik telah menentukan objek foto yang jelas sebelum memutuskan akan menjadikannya foto hitam dan putih
  2. Memakai ISO rendah maupun otomatis : Sebaiknya memotret dengan ISO rendah agar hasil kontras. Tapi bisa juga kok dengan fitur otomatis, nanti bisa diedit kemudian. 
  3. Memperhatikan tekstur : Foto hitam putih biasanya lebih menonjolkan tekstur dalam foto
  4. Memainkan fitur Levels di bagian editing : Apapun jenis foto apakah sudah dalam bentuk hitam putih maupun berwarna, selalu manfaatkan editing foto agar hasil semakin maksimal. Mainkan terang/gelap dan kontras.
  5. Tambahan fitur editing foto yang bisa dipakai untuk foto hitam putih aesthetic : Noise atau grain agar foto terlihat lebih berkarakter atau jadul, vignette agar foto terasa lebih intim maupun fokus dan blur atau efek kabur.

Referensi Lainnya

Tak cuma foto yang bisa hitam putih. Di film pun ada, baik yang memang diproduksi di masa belum masuk teknologi warna maupun di masa kini. Kalau film masa kini dengan sekuen warna hitam putih menunjukkan masa lampau atau masa penuh kenangan. Tapi ada juga yang memakainya sepanjang film.

Film-film jadul seperti Lewat Djam Malam yang memang temanya cocok sih; mengenai pejuang kemerdekaan yang merasa tersesat di era kebebasan masa itu. Ada juga film seperti The Artist dan Jatuh Cinta Seperti di Film-Film yang menang banyak penghargaan, salah satunya penulis skenario terbaik. 

Film pendek animasi pun ada yang memilih untuk jadi hitam putih. Temanya memang bukan untuk anak-anak. Masih sama, sekuen dengan warna hitam putih biasanya menandakan masa lampau. Kecuali konsepnya seram seperti Frankenweenie (2012).

Banner-Tantangan-MGN-2024.jpg

Penutup

Foto hitam putih memiliki kekhasan sendiri selain dari warna. Jika ingin foto yang memiliki kesan tegas maupun longlasting bisa memakai foto hitam putih. 

Kalau kamu sendiri bagaimana tanggapannya akan foto hitam putih? Suka atau nggak?

14 thoughts on “Foto Hitam Putih dan Keseruannya”

  1. Memang warna hitam putih itu memberi kesan nostalgik dan dramatis. Kalau di Jatuh Cinta Seperti di Film-film kayanya untuk menggambarkan dukacita, ya

  2. Waaahhh … Aku ada setumpuk koleksi foto hitam putih jaman Aki (ayahnya Mamah) masih cuci cetak sendiri di ruang gelap. Apa ya itu namanya?

    Jadi kepingin diupload di blog deh teh Andina. Memang kesan nostalgianya itu kuat banget.

  3. Foto hitam putih lebih buat dramatis/artistik sih menurut aku. Not so fond of monochrome colors. Sekarang trennya jutru berubah. Foto-foto dan video hitam putih di masa lalu justru “diberi warna.” Jadi ada beberapa dokumenter yang tadinya hitam putih malah “diwarnain.” Lupa detailnya gimana, tapi kayak ada semacam perhitungan dan perkiraan warna yang mendekati asli. Dan menurut saya, ini keren banget. Karena kita sering bertanya2 bagaimana sebenarnya pemandangan di masa lalu? ketika pemandangan itu punya warna,… AWESOME

  4. Aku suka foto Teh Andina, yang foto-foto bangunan, kesannya emang kuat sih. Siluet, komposisi, dan bentuk bangunannya dapet.
    BTW…kalau foto-foto aku zaman kecil memang masih hitam putih sih. Kapan-kapan pengen pindahin ke digital deh…

      1. Pertanyaanku mirip pertanyaan teh Shanty, tapi kira-kira lebih bagus mana ya foto hitam putih hasil kamera analog, atau hasil editing digital dari foto berwarna. Pernah eksperimen gak teh membanding2kan?

  5. Melihat foto-foto hitam putih jepreten Andina di atas, kelihatan banget ya kalau ini karya seorang yang kemampuan seninya tinggi. Artsy sekali, Andina.
    Ingatan saya terpicu melihat foto hitam putih ini, dulu (alm) Adik, sebelum dipanggil olehNya, suka banget foto-foto diri yang dibikin hitam putih. Seolah Adik sudah tahu bahwa beliau tidak akan lama lagi tinggal di dunia ini.. ehehe..

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!
Scroll to Top