What’s New on Sunglow Mama – Haloha, bagaimana kabarnya? Sejak terakhir posting bulan Januari 2024 di tulisan rekomendasi bacaan 2023, baru sekarang saya ‘nongol’ disini.
Lumayan yang sudah terjadi ya. Kini, lagi mau masuk minggu tenang kampanye, 3 bulan lebih sudah terjadi genosida di Palestina, Ayu Ting Ting mau nikah dan… kalau update dari saya, baca di bawah ini ya:
Sebelum Menulis Ini:
- Awal tahun 2024, saya pindahan rumah. Kalau dipikir-pikir, kejadian ini ibaratnya seperti menekan tombol ‘reset’. Pindah rumah adalah hal besar karena seperti memulai halaman baru. Kalau boleh jujur, pindahan ini sekalian meninggalkan atmosfer yang buruk dan negatif.
- Namanya pindahan, tentu tahu ya repotnya seperti apa. Saya juga memanfaatkannya sekalian untuk declutter dan mengorganisir segala sesuatu. Alhamdulillah karena bukan pertama kali pindahan dan anak juga sudah lumayan bisa mandiri sehingga masih bisa ‘dipegang’. Rumah baru setidaknya tidak usah dibawa-bawa segala sesuatu yang tidak perlu, termasuk penyesalan masa lalu dan rasa negatif lainnya.
- Meskipun pindahan, saya juga mengusahakan untuk tetap jalan melakukan job freelancing. Alhamdulillah, ada jendela waktu yang bisa dimanfaatkan untuk mengejar kerjaan lepas. Harus pintar mengatur energi dan waktu agar segala sesuatu tetap jalan.
- Saya sempatkan juga menulis. Walau dalam bentuk draf saja di google docs. Ngga sempat untuk dimasukkan blog dan menyiapkan perintilannya. Bisa menulis 10 menit tanpa ada jeda sudah syukur.
- Lucunya, ada hal-hal baru di tahun 2023 yang saya kangen lakukan tapi ngga bisa karena masih dalam tahap pindahan. Seperti menyusun kegiatan mingguan dan bulanan, memikirkan to-do-list harian, melakukan journaling dan membaca buku. Ternyata memang saya menyukai keteraturan dan agak kurang suka melakukan sesuatu tanpa rencana (alias see where it goes). Ini merupakan hal yang baru. Sepertinya saya memang mengembangkan kebiasaan baik ini (penjadwalan dan perencanaan) di tahun 2023.
- Dan ternyata … saya kangen masak! Merupakan sebuah privilege ketika ibu-ibu bisa order makanan instead of cooking. Memang di banyak waktu, tinggal pesan makan itu sangat membantu hemat energi. Namun tetap saja sih ada kalanya kangen makanan rumah dan makanan yang dimasak sendiri. Anak saya misalnya suka makanan sederhana seperti telor ceplok dan timun yang dipotong-potong. Ternyata kesederhanaan di saat seperti ini terasa mahal.
- ‘Harta berharga’ dari rumah sebelumnya termasuklah karya-karya saya dan anak saya. Beberapa malah bisa jadi hiasan dinding. Tak melulu harus indah banget. Cukup berkarakter dan enak dipandang.
Sekarang
- Kini lagi memulai rutinitas seperti biasa kembali. Masih berusaha terbiasa dengan perubahan. Tapi insya Allah semua baik-baik aja, Sayangnya belum bisa banget menyempatkan menulis. Paling saya posting tulisan draf yang saya sempatkan tulis di bulan Januari.
- Beberapa hari ini rutin menulis Qur’an Journaling. Kalau tidak ada halangan saya mau posting soal ini setelah tulisan ini ya.
- Lagi nonton apa? Semenjak kematian salah satu bintangnya, saya menonton ulang serial Friends. Kalau serial baru ada yang saya coba tonton tapi belum ada yang suka sampai ketemu Doctor Slump. Serial baru berguna karena saya jadinya ngga ada godaan marathon nonton. Sebenarnya ada banyak serial ya di layanan streaming (oh ya saya lagi stop langganan salah satu karena masuk produk boikot) seperti Inventing Anna, Shinbi House, House dan sebagainya. Tapi mamak-mamak sibuk ini memang juga pemilih memilih tontonan. Oh ya kalau film, sempat nonton The Last Letter From Your Lover. Dan juga nonton Dirty Vote sedikit saja.
- Psst, ada beberapa buku masih belum selesai baca nih. Yang satu tentang ibu-ibu yang melepas kerja kantoran demi keluarga dan novel Indonesia.
Rencana Blog ke Depan
- Saya pengen nulis lebih banyak mengenai proyek seni (kalau memungkinkan). Seringnya saya malah melakukan kegiatan seni sama anak saya dalam rangka belajar sih. Tapi tidak menutup kemungkinan proyek sendiri yang personal.
- Pengen juga kembali mengulas buku yang mengenai Ibu-ibu dan dunia freelance, juga seni.
- Rasanya saya juga ngga melanjutkan tulisan mengenai jurusan kuliah. Mungkin seru juga sekali-kali saya menulis mengenai tips melamar kerja.
- Menulis lebih banyak mengenai ibu-ibu yang mau melakukan pekerjaan freelance, rasanya dibutuhkan juga ya karena demand ibu untuk tetap di rumah itu besar.
- Ada usulan?
Penutup
Alhamdulillah, kini status saya tidak lagi di mode pindahan. Dan Alhamdulillah juga, saya menyukai ruang baru di rumah. Rumah ngga melulu harus mewah tapi yang jelas harus ada rasa betah.
Terima kasih sudah baca. Tulisan ini semoga jadi pembuka jalan saya bisa lancar ngeblog lagi. Bagaimana tahun 2024-mu sejauh ini?
